Allah itu baik, Tak Sedikitpun Ia Mengecewakan Hambanya. Kitanya Mungkin yang Kurang Peka Dan Tidak Mau Mendekati
Jumat, 24 Mei 2019
News
Ketika masalah datang menghampiri, saat cobaan dalam hidup datang bertubi-tubi, kita sering beranggapan bahwa Allah itu tak adil. kita selalu beranggapan bahwa Allah memberikan cobaan kepada kita diwaktu yang tidak tepat dan diluar dari batas kemampuan. Padahal didalam Al-Qur'an sudah dijelaskan bahwa "Allah tidak pernah sedikitpun memberikan cobaan diluar batas kemampuan hambanya.
Ketika sang maha pencipta memberikan cobaan, ia tahu bahwa kita bisa dan mampu melaluinya. Hanya saja kita terkadang beranggapan bahwa cobaan darinya begitu berat dan tak mampu untuk melewatinya.
Bukankah Allah SWT lebih tahu akan kemampuan hambanya? Ia lebih tahu apa yang bisa dan tidak mampu kita lewati cobaan yang menghampiri.
Teman-teman semua, Allah tidak pernah mengecewakan hambanya sedikitpun, Allah tidak pernah jahat kepada kita, kitanya saja yang mungkin kurang percaya akan Kebesaran-Nya.
Kitanya saja mungkin yang tidak mau mendekati diri kepada-Nya. Mungkin kitanya juga tak pernah sadar bahwa sebenarnya cobaan yang diberikan itu bisa saja sebagai bentuk ujian kesabaran untuk menjadikan kita sebagai hamba yang lebih baik.
Kita beranggapan bahwa ia sering
mengecewakan.
Kita sering sekali berpikiran buruk terhadap Allah. Dibalik pikiran-pikiran buruk yang kita tujukan kepada Allah, kita lupa untuk bertanya pada diri kita sendiri, sudah sejauh mana kita mendekati. Kita memiliki banyak keinginan. Tapi mendekatinya saja kita enggan. Kita menganggap bahwa ia tak adil. Kita menginginkan akan keadilan. Tapi beribadah kepadanya saja kita masih sering lalai dan meninggalkan.Meskipun kita jauh dan sering melupakannya, percayalah bahwa ia tak pernah lupa terhadap kita. Allah selalu ada untuk kita. la memang tak tampak oleh kita. Tapi ia selalu melihat apapun
yang kita kerjakan dan lakukan. la selalu tahu apa yang kita rasakan dan permasalahan apa yang kita dapatkan.
Saat orang-orang menjauhi kita, Allah tak pernah benar-benar jauh dan pergi dari kita. Hanya saja terkadang kita yang menjauhi dan tak mengingat-Nya.
Saat kesenangan menghampiri diri, kita sering lupa terhadap-Nya. Namun saat masalah mulai datang bertubi-tubi, kita baru mencari-Nya. Kita baru meminta ampun dan sadar bahwa ia sangat berarti untuk hidup kita. Kita baru sadar bahwa selama ini kita sering lalai dan menjauh-Nya.
Tapi apapun itu, Allah tak pernah meninggalkan kita. la tak pernah marah saat kita memperlakukan-Nya tidak adil, juga saat kita mencarinya hanya dikala butuh. Sebab ia adalah Sang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
Sumber : bapermulu.com